Temuan bunga bangkai (rafflesia) khas Aceh berukuran mini yaitu dengan diameter antara 8 - 12 centimeter yang merupakan hasil kegiatan Simulasi Pengibaran Merah Putih Indonesia yang dilakukan oleh Mahasiwa Kepecinta Alaman Jabal Ghafur Sigli dikawasan Gunung Meucica Aceh Besar.
 |
| Foto. ( Bunga Rafflesia Kembar Siam Mini)
Bulan Agustus 2017 bunga Rafflesia tersebut saya menemukaNya di Aceh Kabupaten Aceh besar kota Jantho tepatnya di gunung meucica. Bunga itu tumbuh di bawah pohon yang sudah lama tumbang sangking lama hingga tumbuh lumut dan jamur mungkin saja bunga ini tumbuh dengan keaadan hampir sama dengan jamur yang bewarna putih sehingga garis garis putus yang ada pada bunga hampir sama dengan jamur.
Sedikit latar belakang tentang bunga Rafflesia secara umum :
Rafflesia merupakan endoparasit pada tumbuhan merambat dari genus Tetrastigma (famili Vitaceae), menyebarkan haustoriumnya yang mirip akar di dalam jaringan tumbuhan merambat itu. Satu-satunya bagian tumbuhan Rafflesia yang dapat dilihat di luar tumbuhan inangnya adalah bunga bermahkota lima, tapi kali ini bunga rafflesia tersebut tidak mempunyai mahkota lima, malahan bunga ini kurang dari lima mahkota. Tidak sama halnya dengan bunga Rafflesia-rafflesia laiNya. Pada beberapa spesies, seperti Rafflesia arnoldii, diameter bunganya mungkin lebih dari 100 cm, dan beratnya hingga 10 kg jauh berbeda dengan Rafflesia ini. Bahkan spesies terkecil, Rafflesia manillana, bunganya berdiameter 20 cm. Bunganya tampak dan berbau seperti daging yang membusuk, karena itulah ia disebut bunga bangkai atau (bunga daging). Bau bunganya yang tidak enak menarik serangga seperti lalat dan kumbang kotoran, yang membawa serbuk sari dari bunga jantan ke bunga betina. Sedikit yang diketahui mengenai penyebaran bijinya. Namun, tupai dan mamalia hutan lainnya ternyata memakan buahnya dan menyebarkan biji-bijinya. Rafflesia adalah bunga resmi negara Indonesia, begitu pula provinsi Surat Thani, Thailand.
Pada bunga ini sangatlah berbeda dengan bunga-bunga rafflesia lainnya, selain bunganya yang kembar warnapun merah agak kecoklatan dan mempunyai garis-garis putus yang berwarna jamur (putih). Saya sendiri sedikut bingung karena apa ? karena tidak pernah jumpa di tempat lain, bisa dikategorikan bunga tersebut bunga Rafflesia Arnoldii (bunga bangkai) yang langka terdapat di tanah Aceh. Jadi saya berharap kita selaku bangsa aceh bangga mempunyai berbagai macam raga tanaman serta tumbuhan yang diciptakan oleh Allah Swt, dan patut kita bersyukur agar kita diberikan kenikmatan yang banyak lagi, mari kita jaga bersama supaya bunga seperti ini dapat berkembang baik, semoga tidak ada satupun pihak yang menganggu bunga tersebut. Alhamdulillah hutan Aceh masih mulus dan muda banyak terdapat yang lain selain bunga bangkai.
Udaranya pun masih sejuk dan segar dan bagi petualang yang suka berpetualang maka menikmatilah di tempat yang saya kabarkan di ulasan di atas.
Salam Lestari !
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar